Tertarik berjualan di Shopee tapi bingung cara memulainya? Tidak susah kok, ikuti saja tutorial cara jualan di Shopee pada artikel berikut.
Siapa sih yang tak tahu Shopee? Situs e-commerce yang identik dengan warna oranye-nya ini memiliki jutaan pengguna yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan situs ini juga memiliki versinya tersendiri di beberapa negara lain seperti China, Taiwan, Vietnam dan lain sebagainya.
Mulanya Shopee hadir dengan menawarkan program gratis ongkir yang membuatnya besar hingga sampai sekarang. Bahkan kini Shopee menjadi salah satu situs marketplace dengan pengguna bulanan terbanyak, di mana menurut data pada kuartal pertama tahun 2021, Shopee memiliki lebih dari 127 juta pengunjung.
Banyaknya jumlah pengguna Shopee membuat situs marketplace yang satu ini menjadi sangat potensial untuk berjualan. Nah, bagi para pelaku bisnis pemula, peluang berjualan di Shopee bisa dijadikan solusi untuk meraup lebih banyak keuntungan.
Buat kamu yang masih belum tahu cara jualan di Shopee, pada artikel kali ini kami akan panduan dan tips yang bisa kamu ikuti dengan mudah. Simak sampai tuntas, ya!
Tutorial Cara Jualan di Shopee dengan Mudah untuk Pemula
Setidaknya terdapat beberapa langkah yang perlu kamu lakukan untuk memulai berjualan di Shopee. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Lakukan registrasi terlebih dahulu
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah dengan membuat akun Shopee terlebih dahulu. Kamu bisa membuatnya secara manual menggunakan email/nomor telepon atau dengan mendaftar menggunakan akun sosial media yang kamu miliki seperti Facebook, Google maupun akun Apple ID.
Akun ini nantinya dapat kamu gunakan sebagai seller (penjual) maupun buyer (pembeli), jadi kamu tidak perlu khawatir soal fitur-fitur yang ada di dalamnya.
Nah, jika kamu sudah selesai membuat akun dengan menggunakan email, nomor telepon maupun menautkan akun sosial media yang kamu miliki.
Selanjutnya, kamu hanya perlu menyelesaikan pendaftaran dengan memasukkan kode verifikasi yang dikirim lewat email atau nomor telepon jika kamu mendaftar menggunakan metode tersebut.
2. Membuat tokomu sendiri di Shopee
Setelah proses pembuatan akun Shopee berhasil kamu lakukan. Kira-kira seperti inilah tampilan utama yang akan kamu lihat pertama kali.
Selanjutnya, kamu hanya perlu mengunjungi halaman Seller Centre yang terletak di pojok kiri atas atau bisa dengan mengunjungi link berikut https://seller.shopee.co.id/.
Pada laman tersebut, kamu bisa mengatur Metode Pengiriman, Memantau Pesanan, Menambah/Menghapus Produk, Membuat Promo, Melihat Penghasilan, dan lain sebagainya.
Namun langkah awal yang perlu kamu lakukan agar toko Shopee-mu aktif dan dapat beroperasional adalah kamu harus menambahkan alamat toko terlebih dahulu. Alamat ini nantinya akan menjadi titik dari mana paket tersebut diambil atau dikirim. Sehingga perhitungan ongkos kirim ke alamat pelanggan akan lebih akurat.
Jangan lupa juga untuk menambahkan informasi mengenai nomor rekening yang digunakan untuk menerima pembayaran dari Shopee nantinya setelah terdapat produkmu yang laku. Pastikan untuk menggunakan rekening yang aktif agar pencairan dana bisa dilakukan dengan mudah tanpa kendala.
3. Unggah produk yang ingin kamu jual
Setelah beberapa langkah di atas sudah kamu lakukan, berikutnya kamu bisa langsung mengisi etalase toko Shopee-mu dengan ragam produk yang ingin kamu jual.
Terdapat banyak kategori produk yang bisa kamu unggah. Kamu bisa menyesuaikannya dengan jenis barang tersebut.
Kategori ini akan memudahkan konsumen dalam menemukan produkmu lewat keyword atau kata kunci yang mereka cari. Jadi jangan sampai kamu menggunakan kategori yang salah untuk produk yang tidak sesuai, ya.
Selain itu kamu juga harus memastikan menggunakan foto produk yang berkualitas jernih agar produk terlihat lebih menarik di mata pelanggan. Dalam bisnis online, foto menjadi salah satu daya tarik yang dapat mempengaruhi konsumen berbelanja di tokomu, lho.
Jangan lupa tambahkan deskripsi dan keterangan yang relevan terhadap masing-masing produk yang akan kamu jual. Setelah hal-hal yang dibutuhkan untuk upload produk sudah kamu penuhi, nantinya pihak Shopee akan meninjau ulang produk tersebut dalam 1 hari kerja.
Peninjauan ini dilakukan demi memastikan bahwa produk yang akan dijual tidak melanggar aturan yang berlaku dalam platform tersebut.
4. Lakukan promosi toko secara berkala
Setelah produkmu berhasil disetujui oleh pihak Shopee, kamu sudah resmi memiliki etalase toko online di marketplace satu ini. Selanjutnya, kamu hanya perlu mempromosikan toko tersebut baik secara manual dengan membagikan link ke sosial media lain atau dengan memanfaatkan fitur promo yang terdapat di Shopee.
Tujuan dari menggunakan fitur promosi dari Shopee adalah tokomu berpeluang mendapatkan atensi dari lebih banyak calon konsumen sehingga memperbesar peluang produkmu terjual. Dalam fitur promosi ini kamu bisa menambahkan voucher diskon berupa potongan harga atau pemberian cashback, kamu juga bisa bergabung dengan event bulanan yang rutin diadakan oleh Shopee seperti flash sale, harbolnas dan lain sebagainya.
Strategi Jualan di Shopee yang Efektif
Agar tokomu di Shopee laris manis dan mendapatkan banyak pembeli, kamu juga harus melakukan optimasi untuk memaksimalkan terjadinya penjualan. Dalam hal ini terdapat beberapa strategi cara jualan di Shopee yang bisa kamu coba.
1. Aktifkan fitur gratis ongkir
Salah satu fitur andalan Shopee adalah gratis ongkirnya. Sebagai seller pemula yang ingin bersaing dengan seller senior lainnya, kamu harus memanfaatkan fitur ini agar dapat menarik lebih banyak minat calon konsumen.
Shopee sendiri menyediakan fitur gratis ongkir dengan nominal minimal belanja yang cukup beragam. Pihak seller bisa menentukan fitur gratis ongkir tersebut dapat digunakan dengan minimal belanja berapa pun sesuai preferensi, mulai dari Rp 0, Rp 30 ribu, Rp 45 ribu, Rp 90 hingga Rp 200 ribu.
Bagi penjual yang ingin mengaktifkan fitur gratis ongkir ini di toko mereka, syarat yang perlu dilakukan hanyalah foto KTP serta selfie dengan memegang KTP tersebut. Nantinya jika ada pembeli yang membeli produkmu, maka kamu tidak perlu membayar biaya kirim di pihak ekspedisi. Menarik, kan?
2. Unggah lebih banyak jenis produk
Strategi berjualan di Shopee berikutnya yang bisa kamu coba adalah dengan mengunggah lebih banyak produk pada etalase tokomu. Cara ini terbukti ampuh karena memperbesar peluang produkmu muncul di pencarian atau timeline konsumen yang memiliki minat terhadap produk serupa.
Tak perlu khawatir soal upload produk yang terlalu banyak, Shopee sendiri sudah menyediakan fitur upload produk secara massal sehingga akan lebih memudahkanmu dalam melengkapi daftar produk yang kamu jual.
3. Cobalah mengikuti program khusus yang diadakan Shopee
Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, Shopee rutin mengadakan program khusus seperti flash sale, harbolnas dan lain sebagainya. Event-event tersebut memungkinkan toko-toko di Shopee mendapatkan lebih banyak awareness dari konsumen karena nantinya produkmu akan berada di etalase event tersebut.
Cara jualan di Shopee yang satu ini patut kamu coba untuk memaksimalkan penjualan serta omset yang kamu peroleh tiap harinya.
4. Buatlah promo yang menarik
Cara yang terakhir adalah dengan memberikan promo atau penawaran yang menarik bagi konsumen. Dalam hal ini, kamu bisa memberikan potongan harga atau penawaran harga terbaik pada pelanggan.
Strategi seperti ini sering dimanfaatkan oleh berbagai macam pelaku bisnis agar produk mereka laku di pasaran dan memenangkan persaingan dengan kompetitor. Tentunya pemberian diskon atau potongan harga ini harus melalui pertimbangan matang agar kamu tidak merugi.
Kamu juga bisa membuat promo menarik lain seperti dengan menciptakan produk bundling. Di mana jika pelanggan membeli produk tersebut, mereka akan jauh lebih hemat dan mendapatkan banyak produk sekaligus.
Nah, itulah tadi artikel mengenai tutorial cara berjualan di Shopee bagi pemula. Cukup mudah, bukan?
Dengan bergabung menjadi penjual di Shopee, kamu tak hanya bisa menjual produkmu ke luar daerah namun juga mendapatkan berbagai macam keuntungan. So, tunggu apa lagi? Masih mau berpikir dua kali untuk mendaftar sebagai seller di Shopee?
