Ada banyak jenis contoh iklan Facebook yang kreatif dan efektif untuk dicoba. Beberapa di antaranya bahkan sudah diterapkan oleh brand-brand besar. Tertarik untuk mencoba salah satunya?
Seperti yang kita tahu, Facebook menjadi salah satu platform sosial media yang memiliki banyak pengguna. Tak heran hal ini membuat Facebook menjadi salah platform yang paling potensial untuk memasarkan suatu brand agar lebih terkenal.
Terlebih biaya promosi atau beriklan di Facebook sendiri terbilang lebih terjangkau jika kamu bandingkan dengan melakukan promosi di media konvensional seperti televisi, radio, flyer, dan lain sebagainya. Belum lagi media-media tersebut juga tidak selalu efektif untuk digunakan.
Nah, buat kamu yang tertarik untuk beriklan di Facebook, berikut beberapa contoh iklan Facebook yang bisa kamu coba tiru. Apa saja itu? Berikut ulasan lengkapnya untuk kamu.
Contoh Iklan Facebook yang Bisa Kamu Coba
1. Vivo
Salah satu brand besar yang cukup berhasil dalam mengaplikasikan Facebook Ads adalah Vivo. Vendor smartphone dari China yang identik dengan identitas warna birunya ini cukup aktif dalam menjalankan kampanye iklan melalui platform Facebook. Bahkan bisa dibilang banyak dari kampanye iklan mereka yang sukses untuk menggaet audiens sesuai yang diinginkan.
Salah satu kampanye iklan Vivo yang terbilang cukup sukses adalah pada tahun 2019 lalu. Di mana pada saat itu, brand smartphone ini merilis produk terbarunya yakni Vivo V17 Pro yang berhasil menanamkan top-of-mind awareness di kalangan audiens target marketnya.
Vivo menggunakan Facebook Ads untuk membantu meningkatkan awareness pelanggan atau penikmat gadget. Hal tersebut diwujudkan melalui iklan dalam bentuk video yang dioptimalisasikan untuk perangkat mobile atau seluler.
Lewat iklan video singkat tersebut, Vivo berhasil meningkatkan ad recall sebesar 3,3 poin dan meningkatkan top-of-mind awareness untuk kategori smartphone dengan kamera terbaik dengan poin sebesar 2,3 persen.
2. Pura Vida
Contoh iklan Facebook yang sukses selanjutnya berasal dari Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pura Vida. Bisnis yang bergerak dalam bidang aksesoris hand-made ini menggunakan Facebook Ads untuk meningkatkan jumlah pengguna baru dan tingkat penjualan produk mereka.
Pada tahun 2019 lalu, mereka menjalankan promosi Facebook Ads yang menargetkan audiens berjenis kelamin perempuan dengan usia mulai dari 13 sampai dengan 54 tahun. Iklan tersebut di eksekusi dengan cara membuat event atau acara khusus terlebih dahulu di Facebook. Kemudian mereka mempromosikan event tersebut ke audiens yang sudah ditargetkan sebelumnya.
Mereka mengeksekusi kampanye iklan tersebut pada periode Black Friday dan Cyber Monday. Siapa sangka kampanye iklan tersebut berhasil mendatangkan rasa penasaran pada audiens hingga menjadikannya topik hangat dari mulut ke mulut.
Selanjutnya, mereka juga membuat jenis iklan lain yang dapat mendukung kampanye iklan utamanya dengan konten warna-warni beresolusi tinggi. Semua foto dalam iklan diambil dari produk aksesoris dan perhiasan yang mereka jual termasuk kalung, cincin, gelang, dan lain sebagainya.
Selain itu tak lupa, mereka juga menambahkan teks berukuran besar yang bertuliskan “Promo Black Friday Dimulai dari Sekarang! Diskon 50% di Seluruh Toko kami (fisik ataupun online) dan Dapatkan Gratis Ongkir!”
Setidaknya dari kampanye iklan tersebut, Pura Vida berhasil mendapatkan 2,8 kali laba dari investasi iklan, 2 kali peningkatan penjualan, dan meningkatnya penjualan produk mencapai 28% jika dibandingkan tahun 2018 sebelumnya.
3. ERHA
Lanjut contoh iklan Facebook yang sukses berikutnya adalah ERHA, sebuah brand perawatan diri dan kecantikan.
Brand ini sempat menjalankan kampanye iklan pada bulan Ramadhan 2020 lalu dan berhasil mencapai 7,7 kali laba dari total investasi yang terpakai untuk iklan, 29 kali laba atas investasi iklan dari penargetan ulang target audiens, serta 6,7 kali keuntungan dari investasi iklan dari penjaringan audiens.
Di mana pada Facebook Ads mereka tersebut, ERHA bekerja sama dengan platform e-commerce, Shopee. Lalu menitikberatkan pada penjualan 3 produk terbaru mereka pada saat itu.
ERHA menggunakan jenis iklan dinamis yang dapat menampilkan koleksi produk terbaru mereka. Sehingga apabila ada audiens yang tertarik ingin membelinya, mereka bisa langsung mengklik masing-masing produk tersebut yang secara otomatis akan mengarah ke marketplace Shopee official milik ERHA.
Dalam praktik kampanye iklannya, ERHA menargetkan iklan tersebut kepada tujuh tipe pemirsa berbeda yang di antaranya meliputi: Pemirsa Khusus dari pelanggan lama dan pengunjung di situs web resmi mereka, termasuk mereka yang sudah menambahkan barang ke keranjang online namun belum melakukan pembelian serta target audiens lain yang kurang lebih serupa dengan didasarkan dari kelompok tersebut.
4. LinkAja
Lalu ada LinkAja yang juga sukses dalam menggalakkan iklan Facebook mereka di tahun 2020. Di mana pada kampanye tersebut, LinkAja menggunakan video stream yang kemudian berhasil memperoleh 4,6 poin pertimbangan awareness dan 4,2 poin ad recall.
Iklan tersebut berguna untuk meningkatkan awareness atau kesadaran merek audiens terhadap LinkAja selaku uang elektronik. Dalam eksekusinya, LinkAja bekerja sama dengan agensi periklanan digital, dentsu X.
Mereka berharap dengan iklan video stream tersebut dapat memberikan hasil yang lebih baik. Hal ini kemudian mereka tampilkan melalui iklan video in-stream ditayangkan sebagai jeda dalam konten video yang panjang di Facebook, sehingga memberikan kesempatan bagi pengiklan untuk mendorong durasi tayangan lebih lama dan menyampaikan pesan marketing yang lebih kompleks.
Nah, kampanye iklan video stream ini setidaknya berisi 20 video yang berbeda dan menampilkan orang yang tengah menyampaikan testimoni positif mereka saat menggunakan LinkAja sebagai metode pembayaran. Tak lupa, mereka juga menambahkan hashtag #LinkAja dan #LengkapnyaUntukSemua agar dapat meningkatkan awareness produk ke pelanggan terhadap aplikasi dan layanan dari LinkAja.
5. AQUA Indonesia
Pada Ramadhan 2020 lalu, AQUA juga sempat menjalankan kampanye iklan yang terbilang cukup sukses. Di mana lewat kampanye tersebut mereka berhasil meningkatkan 1,6 poin asosiasi pesanan, menghemat 63 persen biaya daripada menggunakan televisi, 80 persen biaya yang lebih rendah per konversi penjualan online daripada di TV, dan berhasil mencapai ekuitas merek tertinggi selama 3 tahun terakhir.
Pada iklan itu, AQUA menggunakan konten iklan video dengan materi yang cukup kreatif. Yakni berisi tentang cara orang agar saling terhubung saat di rumah lewat hashtag #DiRumahAja. Hal ini terlihat dari banyaknya orang yang terlibat dalam video tersebut dan saling bertanya kabar satu sama lain melalui pesan singkat, membelikan makanan melalui delivery online, dan menggunakan video call sebagai media komunikasi.
Iklan tersebut menargetkan audiens laki-laki dan perempuan dengan usia mulai dari 18 sampai dengan 44 tahun di Indonesia.
Melalui iklan ini, AQUA seakan bertekad mendorong lebih banyak orang agar tetap positif meskipun dalam situasi pandemi dan mencari cara agar tetap terhubung di tengah kondisi lockdown saat bulan Ramadhan.
Nah, itulah tadi beberapa contoh iklan Facebook yang sukses dijalankan oleh berbagai macam brand yang bisa kamu coba tiru. Tentunya dengan materi dan target market yang harus kamu sesuaikan, ya. Selamat mencoba!
